Tantangan terakhir Writober tahun ini kembali bikin geleng-geleng kepala. Jika “jenggala” setidaknya membangkitkan memori akan pelajaran sejarah dan legenda yang pernah dibaca, kata “derana” sama sekali belum pernah saya baca. Tentunya rujukan pertama saya adalah KBBI. Di situ tertera bahwa derana adalah kata sifat yang berarti tahan dan tabah menderita sesuatu (tidak lekas patah hati, putus asa, dan sebagainya).
Ada tanda “ark” di situ, jadi kata ini memang dianggap arkais atau kuno, alias tidak lazim dipakai lagi. Mungkin maknanya mirip dengan kata resilien yang diterjemahkan dari kata dalam bahasa Inggris resilient, ya. “Resilien” sendiri sampai kini belum masuk juga dalam KBBI meskipun lumayan sering saya baca di sana-sini, terlebih ketika sudah membahas ketangguhan dalam menghadapi dampak pandemi. Jadi, saya malah lebih familiar dengan resilien daripada derana. Namun, saat mencoba mencari inspirasi soal kata derana, saya menemukan bahwa ternyata cukup banyak novel yang menggunakan kata derana sebagai judul.

1. Derana (Wirasakti Setyawan – Transmedia)
Egomu semalam masih melangit, memintal awan merupa wajah yang lain. Aku tak sanggup lagi mengeja maksudmu. Segalamu tak lagi sama.
Serangkai kata meluap, berteriak mencari sudut kebenaran. Tentang hal yang harus kuungkapkan, antara bertahan atau melepaskan.
Tak ada gelap yang menatap.
Tak ada kosong yang ingin terus menetap. Sudikah kamu kusebut sebagai kisah yang tak sempat?
2. Derana, Sebuah Novel (Sunaryata Soemardjo)
Asih memilik masa kecil menyedihkan tanpa orang tua laki laki. Ibunya hanya mampu menyekolahkan sampai lulus SMP. Selanjutnya Asih diasuhkan saudara jauh ibunya yang berbaik hati membiayai Asih sampai lulus Akademi Kebidanan. Kerabatnya ini adalah punya anak bernama Prono. Selisih usia Asih dan Prono tidak terlalu jauh. Prono memang menjengkelkan karena suka iseng, tetapi Asih mulai menyukainya.Sumber: sastra Indonesia
3. Elegi Derana (nathaniamareta – Wattpad)
Bersama Rigel, Karina membangun dongeng berbalut luka dan lara. Hingga lelah itu datang, Karina memilih menghilang. Akan tetapi, Rigel kembali berjuang dan mengajaknya mengulang.
“Kamu bukan lagi pangeran dalam dongengku, Mas.”
“Tapi kamu masih jadi permaisuri dalam istanaku, Rin.”
Dan di tengah pergulatan rasa, ada jiwa yang bertanya, “Mengapa Raja dan Ratu berpisah?”
Lantas, semesta menjelaskan.
4. Derana (Diva Rizki – Dreame)
Agatha terkena tuduhan sebagai pembunuh. Kariernya hancur dalam sekejap, dia tak bisa lagi merasakan kebahagiaan. Wanita itu hanya bisa pasrah. Sampai, sebuah cahaya datang. Teman lamanya, Jhony, ikut membantu Agatha menyelesaikan seluruh masalah ini. Berusaha untuk mengungkapkan siapa sebenarnya sang penghancur.
5. Derana (yomamen91011 – Novels2)
Mengapa dengan terpaksa bertahan
dan menyiksa diri sendiri?
6. Derana (Henny Simaremare – Noveltoon)
Novel ini bercerita tentang kehidupan rumah tangga Gendis dan Aryo. Akankah mereka mampu bertahan menghadapi tantangan yang menghadang?
7. Derana (Ilamy Harsa – Kwikku)
Manusia adalah makhluk yang memiliki kemampuan untuk berharap. Mereka mampu menanam bibit harapan baru dengan tujuan bibit itu akan tumbuh baik. Namun, pernahkah berpikir bahwa itu pasti tumbuh sesuai dengan keinginan? Jawabannya belum tentu. Banyak sekali manusia yang berharap bertemu dengan manusia lain lalu menjalin ikatan itu. Mereka saling membasuh luka satu sama lain, serta saling melukiskan hal yang akan abadi dalam memori.
Seperti Tuan dan Nona yang telah melukiskan kisah yang begitu membekas dalam jiwa dan tak akan lekang terhapus masa. Dua batu nisan yang akan selalu berdampingan walaupun salah satu nisannya telah gersang dan usang. Sedangkan yang lain, nisannya masih bersih dan bertaburan bunga yang masih segar.Nanti jika saya sudah selesai membaca buku-buku ini, insya Allah akan saya perbarui keterangan masing-masing buku dengan ulasan sendiri.
Sumber:
Sumber gambar:
penasaran sama Elegi Derana 😀 pengen baca ah