
Fiesta Seafood, Solusi Bekal Praktis Anak untuk Ibu Bekerja

Mumpung lagi tanggal merah, hari ini saya bikin setup makaroni request anak-anak. Masakan ala Solo ini ternyata jadi salah satu cemilan (sebetulnya bisa terhitung makanan berat juga, ya) kesukaan mereka, padahal waktu awal-awal coba bikin buat anak-anak tuh, mereka kelihatan kurang minat. Memang, sih, belakangan saya coba modifikasi sedikit dengan mengurangi takaran bumbunya. Mungkin rasa khas pala dan cengkeh yang cukup tajam ini yang bikin mereka hanya sanggup mencicipi sedikit, dulu.
Unlock your skills in this lockdown period, kira-kira begitulah yang sempat saya baca di berbagai media. Setiap orang menghadapi tantangannya sendiri ketika anjuran untuk tinggal di rumah saja ini mulai diterapkan. Ada yang kewalahan mengatur jadwal work from home apalagi jika dibarengi dengan kewajiban mendampingi anggota keluarga lain menjalani school from home, ada yang bosan dan mengaku “mati gaya”, ada pula yang bersedih karena kehilangan mata pencaharian. Dalam saat-saat yang menantang inilah, justru kadang muncul kesempatan untuk mempelajari hal-hal baru. Baik karena sudah bingung mau melakukan apa lagi, gara-gara mau mencari “me time” baru di tengah rutinitas baru yang penuh tekanan, atau memang untuk tujuan mencari uang.
Salah satu keterampilan baru yang banyak dipelajari adalah memasak. Kini sudah banyak aplikasi yang tersedia untuk membantu meningkatkan skill perdapuran tersebut. Yang mau lebih bebas dan tidak terikat waktu bisa memilih saja dari deretan resep dan tutorial yang tersedia. Yang ingin lebih fokus dan sekaligus bisa tanya-tanya kepada pengajar dapat mendaftarkan diri ke kelas memasak. Memang kursus masak yang melibatkan pertemuan langsung sepertinya belum akan ada dulu dalam waktu dekat, tetapi versi online-nya banyak tersedia, dari yang gratis sampai berbayar.
Rudy Choirudin, siapa sih yang tidak kenal nama chef terkemuka Indonesia ini? Jauh sebelum mereka yang disebut celebrity chef berseliweran di layar kaca, chef Rudy sudah rajin muncul membawakan acara-acara masak-memasak yang sukses bikin pemirsa jatuh cinta. Sabtu (17/02) lalu, akhirnya saya bisa melihat langsung aksi chef Rudy membawakan demo masak. Bukan hanya itu, dalam acara yang diselenggarakan di Tupperware Showroom South Quarter, SQ Dome, Jakarta Selatan ini, chef Rudy berbagi cuplikan kisah hidupnya.
Seperti disebutkan oleh MC, chef Rudy sudah 29 tahun berkarier dan secara fisik kelihatannya belum banyak berubah. Sedangkan di antara peserta yang hadir pun ada yang rajin ikut acara chef Rudy sejak anaknya masih digendong hingga sekarang sudah remaja. Acara TV chef Rudy saat ini, Rasa Sayange, ratingnya sampai mengalahkan banyak acara lain, lho.
Satu lagi toko oleh-oleh artis akan segera dibuka dalam waktu dekat. Kali ini si pemilik adalah Shireen Sungkar. Berbeda dengan yang dijual oleh suami, kakak, dan kakak iparnya (bisa dibaca di postingan ini: Toko Oleh-oleh Artis), Bogor Raincake ala Shireen tidak menggunakan puff pastry. Foto awal yang diposting di instagram Bogor Raincake sudah cukup menunjukkan hal itu walaupun masih dua hari lagi launching resminya.
Admin IG-nya pun menegaskan kalau Bogor Raincake tidak pakai pastry, menanggapi komentar salah seorang pengunjung yang berpendapat “Ah sama aja ini dengan yang lain, beda cara naruh pastry-nya aja”. Komentator lain bilang kalau Bogor Raincake itu ‘pakai bolu’, lalu admin kembali meluruskan bahwa kue yang mereka produksi tergolong sponge cheesecake, bukan bolu. Bahkan sampai dibuat postingan tersendiri.
Di sinilah saya yang awam ini jadi bingung. Ketahuan ya, jarang baking hehehe. Pengetahuan saya tentang kue-kue begini lebih banyak didapat dari membaca dan jarang praktik, makanya lebih cepat lupa walaupun mungkin saya sebetulnya pernah baca penjelasan perbedaan itu sebelumnya (terutama di majalah wanita langganan mama dulu). Atau mungkin lebih tepatnya, yang penting menurut saya rasanya kan sama-sama enak, buat apa dipertanyakan itu namanya bolu atau cake :D.
Eh, tapi memang sih ada kue-kue yang terasa beda (meskipun sama-sama enaknya), ada yang lebih padat, ada yang cenderung berpori dan ringan, ada yang mudah jadi remah-remah. Nah, jadi, apa bedanya nih bolu sama cake?